Berita & Belajar

Tampilkan postingan dengan label covid19. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label covid19. Tampilkan semua postingan

Senin, 28 Desember 2020

Update Perkembangan COVID-19 di Indonesia per tanggal 27 Desember 2020 pukul 12.00 WIB.

Jumlah kasus terkonfirmasi positif #COVID19 di Indonesia menjadi 713.365 kasus dengan 583.676 sembuh 21.237 meninggal.
Tetap waspada dengan #Jagajarak #gunakanmasker #cucitangandengansabun untuk memutus rantai penularan COVID-19. Bersama kita #lawanCOVID19.
Image may contain: text that says 'KEMENKES RI PERKEMBANGAN COVID-19 DI INDONESIA Update per tanggal: 27 Desember 2020, pukul 12.00 WIB di 34 Provinsi 6.528 713.365 POSITIF 6.983 583.676 SEMBUH 21.237 MENINGGAL 243 #LawanCOVID19 #DirumahSaja #JagaJarak AdaptasiKebiasaanBaru Cuci pakai sabun dengan mengalir Jagaja meter denganoran Gunakan masker Tingkatkan imunitas sehatnegeril Covid19.go.id resmi Kementerian @KemenkesRi @kemenkes_ni Siaran Kesehatan'
120K
4.3K Comments
1.2K Shares
Like
Comment
Share
Share:

Minggu, 27 Desember 2020

7 Tanda Terpapar Virus Corona Baru Inggris

 

7 Tanda Terpapar Virus Corona Baru Inggris

Ditemukannya mutasi virus corona di Inggris beberapa waktu lalu, membuat masyarakat khawatir. Hal ini lantaran penyebaran mutasi virus baru corona tersebut diketahui lebih cepat. 

Varian baru virus corona bernama “VUI 202012/01” menyertakan mutasi genetik pada protein “spike” yang dapat menjadi penyebab penyebaran virus secara cepat dan mudah di antara manusia.  

Artinya, varian yang telah diidentifikasi di tenggara Inggris memiliki 17 mutasi yang memengaruhi bentuk virus, termasuk protein lonjakan yang memberi nama keluarga virus corona.

Meskipun tidak ada yang dikonfirmasi lebih lanjut, para ilmuwan telah menyarankan bahwa strain baru ini bisa menjadi alasan di balik penyebaran virus yang lebih cepat. Kekhawatiran juga muncul terkait dengan efektivitas vaksin yang diprogramkan oleh pemerintah Inggris.

lmuwan dan peneliti medis terus bekerja untuk menetapkan sumber varian baru, namun belum ada yang dikonfirmasi hingga saat ini.  Konon, selain gejala paling umum yang disorot oleh National Health Service (NHS), ada 7 gejala lain telah dikaitkan dengan strain mutan.

Dilansir dari laman Times of India, selain tiga gejala COVID-19 yang paling umum seperti demam, batuk kering, dan hilangnya indera penciuman dan perasa, 7 gejala lain telah dikaitkan dengan strain baru virus corona.  Berikut adalah tanda-tanda yang harus Anda waspadai.

- Kelelahan

 - Kehilangan selera makan

 - Sakit kepala

 - Diare

 - Kebingungan mental

 - Nyeri otot

 - Ruam kulit.


"Jika Anda mengembangkan gejala apa pun yang mungkin merupakan COVID-19, jangan ambil risiko. Anda dan keluarga harus segera diisolasi dan idealnya mendapatkan tes sesegera mungkin," kata peneliti King's College. 

Sementara Inggris telah memberlakukan penguncian Tier 4 di banyak daerah yang terkena dampak, negara lain telah menutup perbatasan untuk menahan penyebaran virus.

Namun, pada tingkat individu, penting bagi kita untuk mengisolasi diri kita sendiri, jika dan ketika kita bertemu dengan orang yang terinfeksi.  Selain itu, pedoman dan tindakan pencegahan harus diikuti setiap saat. Mulai dari menggunakan masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan serta mencuci tangan. 

Seperti diketahui, jumlah kasus COVID-19 saat ini masih tinggi. Untuk itu, cara yang paling efektif dilakukan untuk mencegah penularan yaitu dengan mematuhi protokol kesehatan dan selalu melakukan 3M: Memakai Masker, Menjaga Jarak dan jauhi kerumunan serta Mencuci Tangan Pakai Sabun.


#ingatpesanibu

#satgascovid19

#pakaimasker

#cucitanganpakaisabun

#jagajarak

Sumber: viva.co.id

Share:

Jumat, 25 Desember 2020

Menkes siapankan Antisipasi Peningkatan Kasus COVID-19

 

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin


Memasuki libur Natal dan Tahun Baru 2021, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan RSCM dalam menghadapi adanya potensi penambahan kasus COVID-19 di masa liburan Natal dan Tahun Baru 2021.

Budi mengatakan  setiap adanya libur panjang, kasus positif COVID-19 mengalami peningkatan sekitar 20 hingga 40 persen.

"Saya ingin memastikan bahwa RSCM sebagai salah satu rujukan terbesar di Jakarta, ranjangnya siap, ICU siap, perawat dan dokter siap, alat pelindung diri siap dan obat-obatan siap. Karena saya khawatir kalau tidak antisipasi dari sekarang, nanti akan mempersulit merawat pasien baru yang masuk sesudah masa liburan," ujar dia dalam virtual conference, Jumat, 25 Desember 2020.

Selain itu, dijelaskan oleh Bud,  kunjungannya bersama Wamenkes, Dante hari ini ke RSCM, untuk memastikan tenaga medis perawat di RSCM terlindungi dan tertangani dengan baik dipastikan asupan gizi cukup dan memastikan tenaga kesehatan tidak terlalu lelah.

"Saya ingin pastikan maksimal perlindungan yang kita bisa berikan. Kita sudah terlalu banyak kehilangan tenaga kesehatan dan kewajiban kita untuk melindungi mereka," ujar dia.

juga mengimbau agar di masa libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021 ini masyarakat tetap tinggal di rumah. Serta terus menerapkan protokol kesehatan.

"Menekankan di masa pandemi libur panjang pastikan hari besar ini dijalani dengan damai dan sehat. Usahakan untuk tinggal di rumah, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan untuk mencegah. Jangan sesudah liburan ada keluarga kita yang terkena," ucap Budi.

Di sisi lain, Wamenkes, Dante menjelaskan kesiapan yang dilakukan pihaknya menjelang liburan panjang ini adalah salah satu kunci penting dalam menanggulangi lonjakan kasus.

"Tidak bisa dipungkiri, lonjakan kasus pasti ada. Tetapi yang penting, dalam lonjakan kasus itu, angka kematian yang tidak boleh meningkat. Untuk itu, maka kita lakukan kunjungan efektif sehingga ketersediaan obat fasilitas kesehatan dan petugas medis tercukupi," kata dia.

Ingat, saat ini jumlah kasus COVID-19 di Indonesia masih tinggi. Untuk itu jangan lupa tetap patuhi protokol kesehatan dan lakukan 3M: Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Jauhi Kerumunan serta  Mencuci Tangan Pakai Sabun.

#pakaimasker

#jagajarak

#cucitangan

#satgascovid19

#ingatpesanibu

Sumber: viva.co.id

Share:

Selasa, 22 Desember 2020

Jumlah kematian akibat Covid-19 di Indonesia melewati angka 20.000

kematian akibat Covid-19

Jumlah total kematian akibat Covid-19 di Indonesia melewati angka 20.000 pada hari Senin sementara rata-rata kasus baru setiap hari mencetak rekor baru untuk lima hari berturut-turut.

Peristiwa menyedihkan itu dicapai di tengah peningkatan dramatis dalam jumlah kematian harian, yang mencapai 200 dalam dua hari terakhir.

205 kematian lebih dicatat dalam 24 jam terakhir sehingga total korban meninggal akibat Covid-19 menjadi 20.085. Ini merupakan jumlah kematian harian tertinggi kedua setelah rekor 221 hanya sehari sebelumnya.


Korban tewas setiap hari berada dalam wilayah tiga angka dalam 30 hari terakhir, periode paling mematikan sejak kematian Covid pertama dikonfirmasi pada 11 Maret.

Virus itu telah menewaskan 3.140 orang di negara itu sejak awal bulan, nomor dua setelah rekor bulanan 3.323 kematian pada September.

Rata-rata, 150 orang meninggal akibat virus corona setiap hari dalam 21 hari terakhir, jauh di atas rata-rata bulan September 111.

Jawa Tengah mencatat rekor provinsi untuk jumlah kematian Covid tertinggi dalam satu hari, dengan 84 dari total 2.927 kematian.


Jawa Timur tetap menjadi tempat paling mematikan dari wabah di Indonesia dengan total 5.254 kematian, 44 lebih banyak dari hari sebelumnya.

Jakarta berada di peringkat kedua dengan 3.087 kematian setelah mencatat 15 korban jiwa lainnya. Jawa Barat adalah provinsi terakhir yang melaporkan empat digit korban tewas, dengan total 1.099.

Pakar kesehatan telah menyarankan bahwa jumlah kematian akibat Covid yang sebenarnya bisa jauh lebih tinggi daripada yang ditunjukkan oleh angka pemerintah, yang tidak termasuk kematian dari kemungkinan kasus.

Kasus-kasus
Negara ini telah mencatat 6.848 kasus virus korona lebih lanjut dalam periode 24 jam, sehingga jumlah total kasus yang dikonfirmasi menjadi 671.778.

Rata-rata tujuh hari di 6.924, memecahkan rekor baru untuk hari kelima berturut-turut.

Indonesia telah menambahkan 132.895 kasus dalam 21 hari terakhir, mengalahkan rekor total bulanan tertinggi, yaitu 128.795 kasus yang dilaporkan bulan lalu.

Saat ini ada sekitar 105.000 kasus virus aktif di 34 provinsi, terutama di pulau paling padat di Jawa.

Lonjakan dramatis dalam kasus baru terjadi di hotspot utama seperti Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sulawesi Selatan, sementara Jakarta terlihat bangkit kembali sejak pertengahan November.

Jakarta memimpin penghitungan nasional pada hari itu dengan 1.466 kasus tambahan sehingga totalnya menjadi 164.577, lebih banyak dari provinsi lain mana pun.

Departemen Kesehatan kota melaporkan sebelumnya bahwa 85 persen dari 6.663 tempat tidur rumah sakit yang ditujukan untuk pasien Covid telah ditempati pada hari Minggu, sementara 80 persen tempat tidur ICU juga telah diambil.

Dengan rata-rata lebih dari 1.500 kasus, ibu kota berada pada level yang berbeda jika dibandingkan dengan beban kasus di provinsi lain.

Jawa Timur berada di urutan kedua dengan total 76.111 kasus, meningkat 837 dari totalnya sehari sebelumnya. Provinsi ini telah mencetak rekor baru dalam rata-rata tujuh hari dalam semua kecuali dua hari sepanjang bulan ini.

Jawa Barat mengejar dengan cepat dengan rata-rata 1.055 kasus sejak 1 Desember sehingga totalnya menjadi 74.664. Provinsi terpadat di negara itu telah menambahkan lebih dari 22.000 kasus setiap bulan hingga saat ini.

Lonjakan itu sedikit melambat di Jawa Tengah, yang jumlah hariannya tidak pernah melampaui 1.000 selama bulan ini. Total ada 72.528 kasus, 997 lebih dari hari sebelumnya.

Klaster Lain
Sulawesi Selatan memiliki jumlah kasus terbanyak di luar Jawa yaitu 26.322 kasus. Jumlah harian meningkat secara dramatis di provinsi tersebut, termasuk rekor baru 559 pada hari Senin.

Rata-rata tujuh hari berada di puncak 400 untuk pertama kalinya sejak wabah mulai memperpanjang rekor pemecahan rekor menjadi enam hari.

Kalimantan Timur berada di urutan berikutnya dengan total 24.292 kasus, juga merupakan angka tertinggi baru dari rata-rata tujuh hari.

Dua tetangga Sumatera, Riau dan Sumatera Barat masing-masing berada di peringkat ketujuh dan kedelapan, di antara provinsi yang terkena dampak terparah.

Laju pertumbuhan kasus baru di Riau tidak banyak berubah jika dibandingkan dengan bulan lalu, sedangkan di Sumatera Barat menunjukkan tren penurunan meski rata-rata masih 121 kasus pada bulan ini.

Namun, Banten muncul dengan cepat sebagai hotspot baru dan bergabung dengan sepuluh besar dengan menyalip Bali. Tetangga Jakarta, Banten telah rata-rata memiliki 157 kasus sejak awal bulan sehingga totalnya menjadi 16.353, atau 42 lebih banyak dari total Bali.

Dengan laju infeksi baru yang jauh lebih besar, Banten juga berada di jalur untuk mengungguli Sumatera Utara (17.353) di urutan kesembilan. 

Selain itu, Yogyakarta dan Kalimantan Tengah secara konsisten mencatat angka tiga digit dalam kasus harian selama beberapa minggu terakhir.


Referensi: jakartaglobe.id

Share:

Minggu, 20 Desember 2020

Satgas Covid-19: Wajib Rapid Test Antigen untuk Perjalanan di Sekitar Pulau Jawa

 

Covid-19

Covid-19

PostingGlobal- Satgas Covid-19 mewajibkan setiap orang yang melakukan perjalanan menuju sekitar pulau Jawa menunjukkan surat keterangan hasil rapid test antigen, sebagai tanda negatif Covid-19.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan perjalanan orang selama libur hari raya natal dan tahun baru 2021 dalam masa pandemi covid-19 yang ditandatangani oleh Doni Monardo kepala BNPB sekaligus ketua satgas penanganan Covid-19 .

"Untuk perjalanan dari dan ke Pulau Jawa serta di dalam pulau Jawa (antar provinsi/kabupaten/kota), pelaku perjalanan yang menggunakan moda transportasi udara dan kereta api antarkota wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif menggunakan rapid test antigen paling lama 3 x 24 jam sebelum keberangkatan sebagai persyaratan perjalanan," demikian bunyi SE seperti dikutip, Minggu (20/12/2020).

Begitu juga dengan mereka yang hendak melalukan perjalanan libur Natal dan Tahun Baru 2021 yang menggunakan kendaraan pribadi maupun umum secara darat, wajib menunjukkan hasil rapid test antigen.

"Untuk pelaku perjalanan yang menggunakan moda transportasi darat baik pribadi maupun umum, dihimbau menggunakan rapid test antigen paling lama 3 x 24 jam sebelum keberangkatan sebagai persyaratan perjalanan," bunyi SE tersebut.

Anak di Bawah 12 Tahun Tak Wajib

Dalam SE juga tertulis anak-anak di bawah 12 tahun tidak diwajibkan untuk tes RT-PCR maupun rapid test antigen sebagai syarat perjalanan.

Dengan diterbitkannya SE ini, maka Surat Edaran Nomor 7 Tahun 2020 tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Kebiasaan Masyarakat Produktif dan Aman Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Begitu juga dengan Surat Edaran Nomor 9 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Surat Edaran Nomor 7 Tahun 2020 tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Kebiasaan Masyarakat Produktif dan Aman Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) juga tidak berlaku.

"Surat Edaran (Nomor 3 Tahun 2020) ini berlaku sejak tanggal ditetapkan (19 Desember 2020) sampai dengan tanggal 8 Januari 2021, dan dapat diubah sesuai dengan perkembangan situasi," demikian bunyi SE tersebut.



Share:

3 Artis Ini Ngaku Positif Covid-19 dalam Seminggu Terakhir

PostingGlobal - Pandemi virus Corona Covid-19 sampai saat ini masih berlangsung di dunia, termasuk di Indonesia. Bahkan, beberapa hari terakhir, ada sejumlah artis atau publik figur yang menyatakan dirinya positif Covid-19.

Salah satunya adalah Pevita Pearce. Melalui unggahannya di media sosial Instagram miliknya @pevpearce pada Jumat, 18 Desember 2020, ia menulis dirinya positif Corona Covid-19

Tak hanya Pevita Pearce, ada pula pemain film Nirina Zubir yang mengaku dirinya dinyatakan positif terinfeksi virus Corona Covid-19.

Berikut adalah 3 artis yang dalam sepekan terakhir ngaku positif terinfeksi virus Corona Covid-19:

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.


1. Pevita Pearce

Artis Pevita Pearce mengungkakan melalui media sosial Instagram miliknya @pevpearce bahwa dirinya positif Covid-19. Dari unggahan di akun Instagram pribadinya pada Jumat, 18 Desember 2020 ia nulis, dirinya sudah lima hari menjalani perawatan di rumah sakit.

Lewat keterangan foto di unggahan tersebut, Pevita tak menyangka bisa terkena Covid-19 yang disebabkan paparan Virus Corona.

"Untuk seseorang yang makan makanan sehat, minum vitamin, rutin berolahraga, dan mengikuti semua protokol, saya sangat terkejut mendapatkannya," tulis Pevita.

Dengan dirinya yang terkonfirmasi positif Covid-19, Pevita Pearce berharap bisa menjadi pengingat bagi semua orang bahwa yang paling sehat pun bisa tertular Virus Corona baru atau SARS-CoV-2.

2. Nirina Zubir

Satu lagi artis Tanah Air yang terkena Corona Covid-19 adalah Nirina Zubir bersama suaminya Ernest Cokelat yang positif Covid-19.

Pemain film Keluarga Cemara ini mengumumkan dirinya bersama sang suami terkena Covid-19 melalui akun Instagram miliknya.

Nirina Zubir ngaku bersyukur dan bisa tenang karena dirinya sakit bersama dengan suaminya. Dia menyakinkan akan selalu bersama dengan sang suami.

Tak hanya dirinya dan sang suami, kedua anak Nirina Zubir juga terinfeksi virus Corona Covid-19.


3. Dinda Kanyadewi

Dinda Kanyadewi menjadi sorotan publik karena unggahan terbarunya di Instagram perihal kondisi kesehatannya. Bintang serial Cinta Fitri ini diduga terpapar Covid-19.

Dalam unggahannya, bintang film Dignitate mengunggah hasil laboratorium pemeriksaan Corona Covid-19.

Dalam foto berikutnya, ia memperlihatkan sejumlah kalimat-kalimat yang memotivasi, seperti kata "Negatif", "This too shall pass", dan lain sebagainya.

Ada pula foto petugas rumah sakit yang mengenakan Alat Pelindung Diri atau APD, serta obat-obatan yang jumlahnya cukup banyak.

Dalam unggahan terakhirnya dia seolah memberi tahu bahwa perjuangannya telah berakhir.

Share:

Definition List

Unordered List

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.